Dalam proses pengembangan dan pengelolaan sebuah website, pemahaman terhadap konsep dasar seperti Struktur SILO menjadi hal yang penting. Struktur SILO tidak hanya berfungsi sebagai dasar organisasi konten, tetapi juga menjadi fondasi yang mendukung keteraturan, navigasi yang intuitif, dan peningkatan kinerja secara keseluruhan.
Continue reading →
10 Alat Riset Kata Kunci Terbaik
Dalam upaya memahami dan mengoptimalkan strategi SEO, pemilihan alat riset kata kunci yang tepat memainkan peran penting. Berikut adalah sepuluh alat terbaik yang dapat memudahkan Anda dalam menemukan kata kunci yang relevan dan memberikan keunggulan kompetitif:
Langkah Praktis: Strategi Riset Kata Kunci yang Efektif dalam SEO
SEO dalam era yang terus berkembang, riset kata kunci memegang peranan sentral sebagai fondasi utama untuk mencapai peringkat teratas dalam hasil mesin pencari. Continue reading →
Mengenal Cara Kerja Google Bot Crawler
Google Bot Crawler, atau sering disebut Googlebot, merupakan inti dari mesin pencari Google yang tak tergantikan. Bagaimana sebenarnya bot ini bekerja untuk merayapi dan mengindeks konten web? Continue reading →
Serupa Tapi Tak Sama, Ini Perbedaan SEO dan SEM Yang Harus Kamu Ketahui!
Dalam era digital yang terus berkembang, Search Engine Optimization (SEO) dan Search Engine Marketing (SEM) menjadi dua konsep kunci yang mendasari keberhasilan suatu bisnis atau situs web. Terkadang, banyak orang menganggap SEO dan SEM sebagai sesuatu yang serupa atau bahkan saling tergantikan.
8 Metrix Google Search Ads Yang Wajib Kamu Tahu
8 Metrix Google Search Ads Yang Wajib Kamu Tahu – Mengetahui alat ukur kinerja iklan adalah salah satu hal yang penting bagi kamu untuk memastikan performa iklan apakah bagus atau dibawah rata-rata.
Dengan begitu kamu tidak lagi ragu dalam mengeluarkan biaya iklan, karena tahu imbal baliknya adalah peningkatan performa marketing kamu.
Pengalaman toekangdigital selama ini beriklan, terdapat 8 (delapan) metrix google search ads yang wajib kamu tahu, supaya bisa fokus, efisien dan efektif dalam menjalankan iklan. Kamu bisa fokus ke strategi bisnis lainnya dan tidak dipusingkan oleh iklan.
8 Metrix Utama Google Search Ads Yang Wajib Kamu Tahu
Berikut KPI (Key Performance Indicator) atau ukuran keberhasilan iklan kamu berdasar kata kunci yang ditarget, diantaranya :
- Impression, adalah berapa kali iklan kita dilihat atau ditayangkan setelah user mengklik kata kunci tertentu. Penayangan iklan kita bisa di halaman pertama, halaman kedua atau seterusnya.
- Click, Click atau klik, adalah berapa kali iklan kita di klik oleh user.
- CTR (Click Through Rate), Adalah rasio perbandingan antara total klik iklan dengan total penayangan (impression) iklan kita. Berapa ideal CTR tergantung kata kunci yang kita pilih dan persaingannya.
- CPC (Cost Per Click), adalah berapa biaya iklan kita per kliknya.
- %Impression Top, adalah perbandingan antara total iklan kita yang ditayangkan di peringkat 1 (satu) hingga peringkat 4 (empat) halaman pertama dengan total impression. Sebagai contoh : misalkan iklan kita mempunyai 1000 impression, akan tetapi jumlah di tabel 4 top senilai 600. artinya %impression top adalah 60%.
- %Impression Absolute Top, adalah perbandingan antara total iklan kita yang ditayangkan di peringkat 1 (satu) halaman pertama dengan total impression.
- Search Impression share, adalah perbandingan antara total impression dengan total volume pencarian. Misalkan total penayangan iklan kita dengan kata kunci tertentu adalah 1000 impression, akan tetapi volume pencarian dengan kata tersebut 5000. Hal tersebut bisa terjadi apa bila kita memasang limit bid (nilai biaya) per kliknya terlalu rendah, iklan tdk bisa ditayangkan semua dibatasi oleh bid tersebut.
- Quality Score (QS), adalah kualitas iklan kita. QS inilah yang menjadi faktor nilai bid itu tinggi atau rendah dan posisi iklan kita. Apakah posisi 4 teratas atau bahkan ditendang oleh google search di halaman kedua.
Aktifitas Memonitoring Google Search Ads
Kegiatan monitoring Google Search Ads wajib kita lakukan, pekerjaan harus efisien, dengan membuat checklist-checklist dokumen kontrol. Biasanya untuk iklan baru wajib kita memonitoring 2 hingga 3 hari sekali, semisal KPI sdh terpenuhi atau sudah stabil, kita bisa memonitoring 1 minggu sekali. Berikut Checklist yang musti ada dalam menjalankan google search ads
1. Quality Score (QS)
Terdapat 3 metrix dari QS, diantaranya :
- Ad Relevance
- Expected CTR
- Landingpage Experience
Ad relevance adalah seberapa relevankah kata kunci yang kita pasang diiklan dengan draft iklan kita. Sebagai contoh apabila kita mentarget kata kunci seperti “mobil toyota avansa”, di iklan baris kita tidak ada kata avansanya sekedar “mobil toyota”, artinya iklan kita kurang terperinci dan tidak sesuai dengan kata kunci yang kita beli, dan akhirnya tidak relevan. Kita bisa maksimalkan kata kunci dengan menaruh di headline, dan ekstension2 di kolom-kolom iklan.
Expected CTR adalah seberapa besar iklan kita di klik, tentunya semakin banyak klik nilainya semakin bagus, semakin rendah klik, nilai kliknya jg semakin rendah.
Landingpage Experience adalah pengalaman user setelah masuk ke website atau landingpage. Semakin berlama-lama user membaca konten (session durations) semakin tinggi nilainya. Landingpage experience terpengerahui beberapa faktor, diantarnya : kecepatan website, mobile friendly, kata kunci dilanding page, konten yang menarik dan berkualitas.
Ketiga komponen Quality Skor tersebut memiliki 3 jenis penilaian, yaitu : bellow average (jika dibawah rata-rata kompetitor) bernilai range poin 0 hingga 1, average (sesuai rata-rata kompetitor) antara 1 hingga 3, dan above average (diatas rata-rata kompetitor) bernilai 3 hingga 4.
Misalkan kita ambil contoh kata kunci “Jasa Google Ads” dengan rata perclick Rp.8000
- Ad Relevansi Iklan kita Average, contohlah nilai 2
- Landingpage Experience Above Average, contohlah 4
- Expected CTR Above Average, contohlah 3
Jadi Total Quality Skor “Jasa Google Ads” : (2+4+3)/10 atau 9/10
Kompetitor lainnya memiliki skor 10/10 dengan bid Rp.8000 kata kunci tersebut, semisal kita tetap menggunakan bid Rp.8000,- pastinya posisi iklan kita dibawah kompetitor dengan skor 10/10 tersebut. Lain kalo kita bid harga di nilai Rp. 10.000, pastinya iklan kita diatas kompetitor
2. Monitoring Search Impression share
Search impression share adalah rasio perbandingan total impression dengan total volume pencarian kata kunci yang diiklankan. Berapa persen sih orang yang cari dan muncul iklan kita. Terdapat 3 (tiga) hal penghalang search impression share tidak 100%, antara lain : Bid, Budget dan Ad Rank.
Ketika kita mensetup Bid, terdapat waktu-waktu yang mahal dan yang murah. Ketika waktu yang tinggi bid iklan kita terkadang tidak menyentuh.
Meningkatkan nilai Search Impression Share dalam kampanye Google Ads Kamu merupakan tujuan yang baik, karena ini dapat membantu meningkatkan eksposur iklan Kamu di hasil pencarian dan potensi jumlah klik yang lebih tinggi. Search Impression Share mengukur seberapa sering iklan Kamu muncul dalam hasil pencarian berdasarkan pada kesempatan yang tersedia. Berikut adalah beberapa strategi yang dapat Kamu terapkan:
a. Optimalkan Kata Kunci.
Pastikan bahwa kata kunci yang Kamu bidik relevan dan tepat sasaran. Gunakan kombinasi kata kunci umum dan spesifik yang sesuai dengan produk atau layanan Kamu.
b. Kembangkan Ad Group
Buat kelompok iklan yang lebih spesifik dengan kata kunci yang berkaitan erat. Ini dapat membantu meningkatkan relevansi iklan Kamu dengan pencarian pengguna.
c. Tingkatkan Biding
Pertimbangkan untuk meningkatkan penawaran per klik (CPC bid) Kamy untuk kata kunci yang penting. Hal ini dapat membantu meningkatkan peluang iklan muncul di posisi yang lebih baik.
d. Maksimalkan lagi landingpage Kamu
Pastikan bahwa halaman tujuan yang dihubungkan dari iklan sesuai dengan kata kunci dan teks iklan. Halaman tersebut harus relevan dan memberikan nilai yang dijanjikan dalam iklan.
e. Improve Copywriting Iklan
Tulis teks iklan yang menarik, relevan, dan jelas. Tekankan manfaat unik produk atau layanan untuk menarik perhatian pengguna.
f. Gunakan dan kembangkan extension dan tanamkan katakunci
Manfaatkan ekstensi iklan seperti Sitelink dan Callout untuk memberikan informasi tambahan tentang produk atau layanan . Ini dapat membantu meningkatkan eksposur iklan .
g. Lokasi dan Jadwal Iklan yang Tepat.
Pertimbangkan untuk mengatur penjadwalan iklan dan penargetan geografis yang tepat untuk mencapai audiens yang paling relevan.
3. Monitoring Bid Dan Positions
Untuk kegiatan monitoring ini, kita lihat 2 ukuran yaitu “%Impression Top” dan “%Impression Abs Top”. Untuk % Impression Top pastikan nilai lebih >85% sedangkan untuk %Impression Abs Top lebih flexible sesuai kebutuhan. Karena tidak selalu iklan kita harus nomor 1, bisa rangking 2 hingga 4 masih bagus. Karena kalau selalu nomor 1 akan melibatkan biaya bid yang relative mahal.
Untuk improvisasi %Impression Top bisa dengan memperbaiki dan menaikkan Quality Score serta menaikan Bid
4. Monitoring Bid Strategi
- Maximise bid : dipakai ketika awal beriklan
- Impression share : dipakai ketika untuk mendominasi pencarian
- Maximise conversion : dipakai ketika data learning sudah banyak
Kita bisa gunakan beberapa bid strategi diatas sewaktu-waktu tergantung hasil iklan.
Apa itu Google Search Ads
Apa itu Google Search Ads – Salah satu dari 5 (lima) jenis iklan google adalah google search ads. Google Search Ads atau sering disebut PPC (Pay Per Click), Search Engine Marketing, Google Search Network (GSN), Google AdWord, atau iklan baris Google adalah salah satu tipe iklan google yang berfokus di mesin pencarian pada platform google.
Biasanya iklan ditampilkan 4 baris peringkat atas di halaman pencarian google, peringkat ke 5 hingga 8 diisi oleh SEO / Map.
Pada intinya ketika kita beriklan di Google Search, kita membayar iklan per klik di mesin pencarian google, dan harga perklik tergantung kata kunci yang kita cari. Kata kunci bisa menjadi sangat mahal karena tingkat persaingan, posisi, strategi lelang, volume pencarian, dan Quality Score.
Iklan Google Search Ads tidak hanya muncul di mesin pencarian saja, tapi juga bisa muncul di list Google Map
Google Search Ads Sangat Tertarget
Google Search Ads sangat tertarget dan relevan dengan audience, dikarenakan orang sedang membutuhkan, orang mencari, orang meriset di google, kemudian menemukan kata kunci yang tepat, dan peluang besar mendapatkan konten link kita kemudian bertransaksi melalui website yang kita buat
Kekurangan Google Search Ads
2 (Dua) hal yang menjadi kekurangan Google Search Ads, diantaranya :
- Trafik dan budget dari jumlah search saja, jadi kita tidak bisa menganggarkan lebih besar karena volume pencarian terbatas.
- Tidak bisa menarget orang yang tidak mencari produk kita, yang terjangkau oleh iklan hanya orang yang mencari di mesin pencarian google
Perbedaan GSN dengan SEO (Search Engine Optimation)
Perbedaan Google Search Ads dengan SEO (Search Engine Optimisations) adalah salah satu bentuk paid trafik ataupun organik trafik.
Ketika kita melakukan pencarian digoogle dengan kata kunci tertentu, kemudian menemukan data di rangking pertama adalah link yang relevan dengan kata kunci kita, dan diatas link terdapat kata sponsor, setiap klik link website tersebut, artinya pemilik link atau website akan membayar setiap kliknya itulah Google Search Ads.
Berbeda dengan google search ads, SEO tidak membayar perkliknya. SEO adalah sebuah usaha yang dilakukan untuk supaya website kita terindex di google dan mendapat peringkat di halaman pertama mesin pencarian google dengan cara manual.
Cara manual membutuhkan waktu dan effort besar, sedangkan membayar iklan hasilnya bisa instan.
Tidak semua produk sesuai diiklankan digoogle search ads. Misalkan kita mencari kata kunci, grosir baju anak. Menaruh iklan di 4 baris iklan, mana yang ditampilkan diatas, dan mana yang ditampilkan di bawah. Tergantung bidding atau lelang.
Misalkan biddingnya kurang bagus, bisa ditendang ke bawah. 4 Baris awal Ads, SEO google Map (Geo Tagging), 4 dibawah rangking (jika marketplace sperti buka lapak, toped, dll kita angkat tangan SEOnya) kalo nglawan marketplace domain mereka sangat kuat.
Kapan kita beriklan di google search
Kapan kita beriklan di google search, pertama adalah ketika memiliki produk produk B2B (Bisnis To Bisnis), usaha Jasa atau sewa.
Sebagai contoh produk yang cocok untuk beriklan di google search ads adalah : berjualan bearing, jual sparepart, jasa cctv, jasa konsultan pajak, sewa genset, sewa alat berat, dll. Kita bisa menemukan katakunci yang tepat untuk bisnis kita melalui riset menggunakan software populer google yaitu google keyword planner
Keputusan untuk memulai iklan di Google Search Ads sebaiknya didasarkan pada tujuan pemasaran dan strategi bisnis Anda. Di bawah ini adalah beberapa situasi umum di mana Anda mungkin ingin mempertimbangkan untuk memulai iklan di Google Search Ads:
1. Peluncuran Produk atau Layanan Baru
Jika Anda merilis produk atau layanan baru dan ingin segera menjangkau calon pelanggan, iklan di Google Search Ads dapat membantu meningkatkan visibilitas Anda di hasil pencarian.
2. Meningkatkan Lalu Lintas ke Situs Web
Jika Anda ingin meningkatkan jumlah pengunjung ke situs web Anda, iklan di Google Search Ads dapat membantu dalam mendapatkan klik yang relevan dari orang-orang yang mencari produk atau layanan yang Anda tawarkan.
3. Promosi Khusus atau Penjualan
Jika Anda memiliki promosi, diskon, atau penjualan khusus yang ingin Anda tingkatkan, iklan di Google Search Ads dapat membantu dalam memeriahkan penawaran Anda kepada calon pelanggan.
4. Mengalahkan Persaingan
Jika Anda berada dalam industri yang kompetitif dan ingin menangkap pangsa pasar lebih besar dari pesaing Anda, iklan di Google Search Ads dapat membantu Anda muncul di atas hasil pencarian organik.
5. Mengikuti Perilaku Pencarian Musiman
Beberapa bisnis mengalami fluktuasi musiman dalam permintaan, seperti liburan atau musim tertentu. Dengan iklan di Google Search Ads, Anda dapat menyesuaikan tawaran dan pesan iklan Anda sesuai dengan tren musiman.
6. Pencarian Nama Merek
Meskipun situs web Anda mungkin muncul di hasil pencarian organik untuk pencarian merek Anda, mengiklankan nama merek Anda di Google Search Ads dapat membantu Anda mengamankan tempat pertama di hasil pencarian dan mencegah pesaing mencuri lalu lintas Anda.
7. Mengoptimalkan Konversi
Jika Anda memiliki tujuan spesifik seperti meningkatkan penjualan, mendaftar untuk newsletter, atau mengarahkan pengguna ke halaman landing tertentu, Anda dapat menggunakan iklan di Google Search Ads dengan pengoptimalan konversi untuk mencapai tujuan tersebut.
Sebelum memulai iklan di Google Search Ads, penting untuk merencanakan dengan baik. Anda perlu menetapkan anggaran, menargetkan kata kunci yang relevan, dan merancang pesan iklan yang menarik. Selain itu, memahami analisis dan metrik iklan adalah bagian penting dari mengukur keberhasilan kampanye Anda dan membuat penyesuaian yang diperlukan.
Penting juga untuk mempertimbangkan apakah iklan di Google Search Ads sesuai dengan anggaran dan strategi pemasaran Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau memerlukan bantuan lebih lanjut dalam merencanakan kampanye iklan, Anda juga dapat mempertimbangkan berkonsultasi dengan ahli pemasaran digital atau profesional iklan.
Fundamental Google Search Ads
Quality Score (QS)
Quality Score adalah metrik yang digunakan oleh Google dalam platform Google Ads untuk mengukur sejauh mana kualitas iklan yang Anda tampilkan di hasil pencarian. Quality Score berpengaruh pada posisi iklan Anda dan biaya per klik (CPC) yang Anda bayarkan. Metrik ini adalah cara bagi Google untuk memastikan bahwa iklan yang ditampilkan kepada pengguna benar-benar relevan dan memberikan pengalaman yang baik.
Quality Score dinilai berdasarkan beberapa faktor:
1. Relevansi Kata Kunci
Sejauh mana kata kunci yang Anda targetkan sesuai dengan iklan dan halaman yang dituju? Iklan yang lebih relevan dengan kata kunci cenderung memiliki Quality Score yang lebih tinggi.
2. Relevansi Iklan
Sejauh mana iklan Anda relevan dengan kata kunci yang ditargetkan? Iklan yang sesuai dengan kata kunci dan menawarkan pesan yang relevan cenderung mendapatkan Quality Score yang lebih baik.
3. Landing page experience
Halaman yang diarahkan oleh iklan Anda juga dinilai. Halaman harus relevan dengan kata kunci dan iklan serta memberikan pengalaman yang baik kepada pengunjung.
4. Expected CTR
Seberapa sering iklan Anda diperhatikan dan di-klik oleh pengguna sebelumnya? Iklan dengan CTR yang lebih tinggi cenderung memiliki Quality Score yang lebih baik.
Skala Quality Score
Quality Score diberikan dalam skala 1 hingga 10, di mana 1 adalah yang terendah dan 10 adalah yang tertinggi. Quality Score yang lebih tinggi memiliki beberapa manfaat:
Posisi Iklan yang Lebih Tinggi
Iklan dengan Quality Score yang baik cenderung muncul di posisi lebih atas di hasil pencarian, bahkan jika tawaran mereka sedikit lebih rendah dari pesaing.
Biaya yang Lebih Rendah
Google memberikan diskon pada biaya per klik jika iklan Anda memiliki Quality Score yang tinggi. Ini berarti Anda mungkin membayar lebih sedikit untuk klik yang sama jika Quality Score Anda bagus.
Pengoptimalan Kampanye yang Lebih Efektif
Quality Score yang baik dapat membantu Anda mengidentifikasi area di kampanye Anda yang memerlukan perbaikan, seperti kata kunci yang kurang relevan atau pesan iklan yang tidak cocok.
Jika Anda ingin meningkatkan Quality Score kampanye iklan Anda, penting untuk fokus pada relevansi kata kunci, pesan iklan yang menarik, dan halaman tujuan yang sesuai. Dengan memahami dan mengoptimalkan faktor-faktor ini, Anda dapat meningkatkan Quality Score dan kinerja keseluruhan kampanye iklan Anda.